Berita Terkini - AD, Ibu Rumah Tangga Yang Ditangkap Terkait Dengan Saracen - Dunia Dalam Berita

Selasa, 12 September 2017

Berita Terkini - AD, Ibu Rumah Tangga Yang Ditangkap Terkait Dengan Saracen

Berita-Terkini-AD-Ibu-Rumah-Tangga-Yang-Ditangkap-Terkait-Dengan-Saracen
Berita Terkini - Pihak Penyidik dari Direktorat Tindak Pidana Saber Bareskrim Polri berhasil menangkap satu tersangka terkait dengan sindikat dari ujaran kebencian Saracen. Tersangka yang ditangkap tersebut diketahui merupakan seorang perempuan bernama Asma Dewi alias AD.

Lewat Irjen Setyo Wasisto, yang merupakan Kadiv Humas Polri menyatakan AD ditangkap di daerah Komplek AKRI atau Polri yang terletak di jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan.

"Di Komplek AKRI Jaksel tim Dittipid Siber hari Jumat 8 September kemarin menangkap seorang perempuan dengan inisial AD yang merupakan ibu rumah tangga," kata Setyo yang ditemui di PTIK, Jakarta Selatan, Senin (11/09/2017) kemarin.

Dia juga menuturkan AD ditangkap diduga melakukan ujaran kebenciandi media sosial. Dari aksinya tersebut diketahui dia juga memiliki keterkaitan dengan sindikat pengujar kebencian dan hoax yang sebelumnya sudah ditangkap yakni Saracen. - Tangkas Online

"Perempuan berinisial AD kami tangkap diduga melanggar tindak pidana hate speech, SARA dan juga penghinaan. Barang bukti berupa dua unit device serta postingan SARA sudah kami amankan," kata Setyo.

Sebelum perempuan dengan inisial AD ditangkap, polisi telah menangkap satu tersangka yakni Muhammad Abdul Harsono alias MAH. Dia ditangkap di Pekanbaru, Riau pada hari Rabu, 30 Agustus 2017 lalu.

Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri yakni Kombes Martinus Sitompul mengatakan Harsono terpantau sempat mengubah nama grup Saracen dengan nama NKRI Harga Mati. MAH juga dinilai masih aktif menebar kebencian meski tersangka sebelumnya Jasriadi atau JAS sudah ditangkap.

"Sejak awal sudah kami katakan web ini kami biarkan untuk mengetahui perkembangannya setelah kami menangkap JAS," kata Martinus yang ditemui di Mabes Polri, Jakarta Selatan, hari Kamis 31 Agustus 2017 kemarin.

"Dalam perkembangan yang dilakukan, tersangka sempat mengganti  nama dan juga memposting yang masih berisi ujaran kebencian dan juga SARA," sambungnya.

Baca lainnya :  Berita Entertainment - Masuk Usia 30 Tahun, Ricky Harun Bersyukur Memiliki Muka Babyface